Fogging DBD di desa Karanganyar, Kandanghaur, Indramayu (Cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Indramayu - Pemerintah Desa (Pemdes) Karanganyar Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, bersama Non-Governmental Organization (NGO) Emergency Response Team (ERT) Indramayu dan Komunitas Relawan Independent (KRI) Indramayu melakukan fogging di area pemukiman warga blok Cilet, Senin (24/3/2025) sekira 10.47 WIB.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Desa (Sekdes) Karanganyar, Tholhah Sidik, S.Kom mengatakan bahwa ada 4 warganya yang terkena DBD (Demam Berdarah Dengue). Adanya sejumlah warga yang terkena DBD, Ia berupaya menghubungi pihak NGO ERT Indramayu dan KRI Indramayu guna melakukan fogging di area pemukiman warga yang terkena DBD. Pada kesempatan itu, Ia menyampaikan ke warga untuk tidak bosan-bosan menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit DBD.
Ditempat yang sama, Ismail Husni dari NGO ERT Indramayu yang memimpin pelaksanaan fogging mengatakan bahwa pihaknya setelah memperoleh informasi dari Pemdes Karanganyar adanya sejumlah 4 orang yang terkena DBD, pihaknya mendatangi ke lokasi guna melakukan fogging.
"Kami tidak akan tinggal diam! Keselamatan warga Indramayu adalah prioritas kami. Fogging ini adalah langkah awal, kami akan terus bergerak dan melakukan segala upaya untuk mencegah penyebaran DBD lebih luas," kata Ismail Husni.
Sementara, Ketua Komunitas Relawan Independen (KRI) Kabupaten Indramayu, Supardi mengajak kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.
“Masyarakat harus waspada! Jangan anggap remeh DBD. Mari kita bersatu, jaga kebersihan lingkungan dan lakukan tindakan pencegahan seperti menggunakan obat nyamuk dan menghindari genangan air," kata Supardi.