(Cuplikcom/Ist)
Cuplikcom - Merak - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengapresiasi seluruh pengguna jasa penyeberangan, regulator Kementerian Perhubungan, Kepolisian Republik Indonesia, mitra kerja penyeberangan, dan media massa yang telah mendukung kelancaran arus mudik penyeberangan, khususnya di lintasan utama Merak - Bakauheni dan Ketapang - Gilimanuk serta 13 lintasan penyeberangan terpantau nasional lainnya.
Secara umum, perhelatan Angkutan Lebaran penyeberangan pada tahun ini berjalan lancar, aman, nyaman, dan terkendali. Namun, ASDP bersama seluruh stakeholder akan terus melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas layanan, khususnya agar pelayanan arus balik penyeberangan dapat terlayani dengan baik.
“Kami bersyukur dan mengapresiasi penuh seluruh stakeholder dalam perjalanan operasional Angkutan Lebaran ini, dengan segala dinamika yang terjadi. Kendati terjadi antrean seiring peningkatan volume penumpang dan kendaraan di puncak arus mudik, namun masyarakat dapat terlayani, bisa menyeberang dengan selamat, bertemu dengan keluarga merayakan Idul Fitri,” tutur Direktur Utama ASDP, Heru Widodo.
Menurut Heru, dalam menyukseskan layanan Angkutan Lebaran 2025, koordinasi dan kolaborasi yang baik menjadi kunci agar layanan tetap berjalan tertib hingga arus balik selesai. "Tujuan kita bersama adalah memberikan pengalaman perjalanan mudik yang lancar, aman, dan selamat sejalan dengan tema Mudik Tenang Menyenangkan," tambahnya.
*Puncak Arus Mudik Lancar dan Terkendali*
ASDP telah sukses melayani puncak arus mudik Lebaran pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran dengan jumlah total kendaraan sebanyak 42.288 unit, terdiri dari roda empat sebanyak 17.982 unit, sepeda motor 21.863 unit, bus 951 unit, dan truk 1.492 unit. Adapun untuk sepeda motor di Pelabuhan Ciwandan mencatat rekor tertinggi pada Sabtu (29/3) atau H-2 Lebaran sebanyak 23.264 unit. Saat ini dilaporkan trafik pemudik motor sudah landai di Merak-Bakauheni, sehingga sesuai dengan ketentuan diskresi Surat Keputusan Bersama, maka mulai Minggu (30/3) pukul 12.00 WIB layanan sepeda motor dari Ciwandan, resmi ditutup.
Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam (periode 29 Maret pukul 00.00 hingga pukul 23.59 WIB) atau H-2, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 53 unit. Total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 mencapai 161.656 orang atau naik 3% dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 156.424 orang.
Jumlah kendaraan roda dua yang telah menyeberang pada H-2 mencapai 23.264 unit atau naik 53% dibandingkan tahun lalu sebanyak 15.213 unit. Kendaraan roda empat mencapai 16.460 unit atau turun 8% dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 17.859 unit. Total seluruh kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 mencapai 41.498 unit atau naik 18% dibandingkan tahun lalu sebanyak 35.289 unit.
Secara kumulatif, dari H-10 hingga H-2, total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mencapai 833.404 orang atau naik 7% dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 780.541 orang. Total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 193.522 unit atau naik 5% dibandingkan tahun lalu sebanyak 183.593 unit.
Sementara itu, Cabang Ketapang mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah reservasi tiket penyeberangan di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk pada Minggu (30/03). Lonjakan ini terjadi akibat penutupan operasional pelabuhan selama Hari Raya Nyepi, menyebabkan akumulasi jumlah kendaraan yang ingin menyeberang.
Di Pelabuhan Gilimanuk, jumlah kendaraan reservasi mencapai 592 unit pada puncaknya, dengan kuota layanan ditingkatkan hingga 600 kendaraan per jam di beberapa periode waktu.
Sementara itu, di Pelabuhan Ketapang, reservasi tiket penyeberangan menuju Bali terpantau penuh sejak pelabuhan kembali dibuka pagi tadi hingga menjelang pukul 18.00 WITA.
General Manager ASDP Cabang Ketapang, Yani Andriyanto, mengatakan bahwa arus mudik tahun ini memiliki dinamika baru karena bertepatan dengan Hari Raya Nyepi. “Kami sudah mengantisipasi dengan pola operasi yang matang dan koordinasi intensif dengan seluruh stakeholder, terutama terkait rekayasa arus lalu lintas. Kami terus berupaya memberikan layanan yang aman dan nyaman bagi pengguna jasa,” ujarnya.
ASDP mengimbau seluruh pengguna jasa untuk datang ke pelabuhan sesuai dengan jadwal yang tertera pada tiket reservasi guna menghindari kepadatan dan memastikan kelancaran proses check-in serta boarding. Selain itu, pengguna jasa diharapkan terus memantau informasi terkini melalui aplikasi Ferizy atau kanal resmi ASDP sebelum melakukan perjalanan.
ASDP terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan bahwa seluruh pengguna jasa dapat menyeberang dengan aman dan tertib. Dengan sinergi dan koordinasi yang baik bersama seluruh pemangku kepentingan, ASDP optimistis bahwa arus balik Lebaran 2025 juga dapat berjalan lancar dan terkendali.