Wabup Indramayu, Syaefudin saat jumpa Presiden di acara panen raya di Majalengka (Cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Majalengka - Wakil Bupati Indramayu Lucky, H Syaefudin SH MH memaparkan soal produksi padi di kabupaten Indramayu. Saat musim tanam ini, Indramayu masih sekitar 5 persen saja yang sudah panen, pihaknya akan mempertahankan jumlah produksi di Indramayu sebagai lambung padi nasional, terbanyak se Indonesia.
Hal itu diungkapkan saat bertemu Presiden RI Prabowo Subianto pada kegiatan panen raya bersama petani di Desa Randegan Wetan Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka, Senin (7/4/2025).
Presiden berharap panen raya ini dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta petani dan pelaku sektor pertanian lainnya dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional.
"Terima kasih kepada para petani yang selama ini menjadi kekuatan utama penopang ketahanan pangan di Indonesia," kata Prabowo.
Sementara itu Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin yang hadir pada kegiatan tersebut mengatakan, panen raya ini berharap dapat berdampak positif bagi pertanian di Kabupaten Indramayu.
Saat ini Kabupaten Indramayu komitmen untuk meningkatkan produksi padi di berbagai wilayah. Salah satu upayanya yakni penggunaan benih berkualitas, pencetakan sawah baru, memaksimalkan irigasi sampai ke hulu, perbaikan tata kelola distribusi pupuk, hingga pencegahan OPT.
Syaefudin menambahkan, saat ini dari luasan tanam 129 ribu hektar baru sekitar 5% yang sudah melaksanakan panen terutama areal pertanian di wilayah selatan Indramayu.
"Panen Raya bersama Presiden RI Prabowo ini semoga berdampak pada peningkatan kualitas pertanian di Kabupaten Indramayu. Kita komitmen untuk meningkatkan produksi padi di Indramayu," kata Syaefudin didampingi Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Sugeng Hariyanto.