Peneliti mempelajari organisme multisel Volvox, yang berisi sekitar 1.000 sel. Peneliti mendapati, koloni yang berenang di dekat permukaan dapat berbentuk dua ikatan.
Ikatan "waltz " jika dua koloni mengorbit satu dengan yang lain, seperti planet mengelilingi matahari. Sedangkan "minuet", dimana koloni maju mundur akibat ikatan yang elastis antara keduanya.
Peneliti membuat analisis matematika mengenai pola menari itu. "Ini hasil di luar dugaan mengingatkan kita indahnya kehidupan juga fenoma luar biasa dapat muncul dari sumber yang sederhana," kata Professor Raymond E Goldstein, Professor di Complex Physical Systems di Department of Applied Mathematics and Theoretical Physics (DAMTP) dan penulis laporan itu.
Flagella Volvox mirip dengan cilia yang ada dalam tubuh manusia, sebagai koordinasi proses perkembangan embrio, reproduksi dan sistem pernafasan.