Menurut ulasan beberapa pakar seksual, ada lima tahap yang dapat digunakan oleh pasangan suami-istri untuk mengukur kualitas hubungan seksual. Apa saja?
Tahap erotis
Biasanya ini berkaitan dengan cara mengekspresikan keinginan bercinta Anda pada pasangan. Terkadang setelah menikah, romantisme menjadi pudar karena rutinitas dan kesibukan mengurus keluarga.
Cara terbaik mengembalikan romantisme adalah mengungkapkan keinginan tersebut secara terbuka. Bisa dilakukan dengan ajakan langsung, atau menggodanya dengan penampilan Anda.
Jika Anda terbiasa dengan tahap ini, kehidupan seksual Anda akan selalu bergairah.
Tahap Sensual
Apakah Anda masih sering bercumbu dan berciuman dengan pasangan?
Menurut Michael Cane, penulis dari The Art of Kissing, berciuman memiliki banyak manfat. Selain mengembalikan hasrat dan romantisme, berciuman juga memicu proses peningkatan kekebalan tubuh dan membuat Anda merasa menarik.
Jika Anda dan pasangan masih melakukannya, maka Anda masih bisa merasakan sensualitas yang bisa mempengaruhi seluruh indera perasa. Coba dengan cumbuan atau membuat sejumlah gerakan menggoda. Ini akan membuat pasangan menjadi lebih mesra dan nyaman. Dan, jika Anda terlihat lebih seksi, maka acara bercinta pun jadi semakin menggebu-gebu.
Tahap Keintiman
Coba untuk tidak menutup mata saat melakukan hubungan seksual atau tertidur setelah bercinta. Gunakan kesempatan ini untuk menunjukkan perasaan, seperti; mengelus, memegang tangan, dan yang utama menatap mata pasangan. Anda akan merasakan keintiman yang meningkat.
Tahap Relaks
Suasana bercinta tidak harus selalu diam. Humor juga bisa menjadi salah satu faktor penghangat.
Kapan terakhir Anda dan si dia tertawa bersama saat bercinta atau setelah bercinta? Jika Anda lupa, maka Anda harus hati-hati! Bukan tidak mungkin hal ini adalah tanda bahwa aktivitas seks sudah menjadi 'kewajiban' seperti rutinitas yang membosankan.
Ingin tetap dapat menikmati aktivitas seks? Tertawa dan saling bercerita adalah resep mujarab untuk membangun keakraban dalam memperkuat jalinan cinta antara Anda dan pasangan.
Tahap Kejiwaan
Ubah mindset Anda bahwa seks adalah sesuatu yang harus Anda lakukan sebagai pasangan suami-istri. Seks haruslah menjadi kebutuhan jiwa, bukan kewajiban.
Artinya jika seks telah memang menjadi kebutuhan jiwa antara Anda dan pasangan, setelah bercinta Anda akan merasa lapang dan lega seolah tanpa beban.
Jika tidak, pada tahap ini Anda tidak akan mendapatkan apa-apa kecuali rasa lelah! Coba eksplorasi hal-hal gila tentang kehidupan seks yang Anda inginkan bersama pasangan, bukan tidak mungkin ini akan membuat pasangan Anda akan semakin termehek-mehek karenanya.