Jumlah itu empat kali lebih besar dibanding angka yang diungkapkan AIG pada akhir Maret lalu kepada media POLITICO, yaitu sekitar US$120 juta.
Angka terkini bonus AIG itu diungkapkan untuk menjawab pertanyaan dari Elijah Cummings, seorang anggota Kongres AS, dalam dokumen yang dikirimkan 1 Mei lalu.
Akhir Maret lalu, juru bicara AIG, Nick Ashooh, mengatakan bahwa AIG membayar sekitar US$ 120 juta pada 2008 sebagai bonus untuk lebih dari 6.000 karyawan. Jumlah itu secara substantif lebih tinggi dibanding angka yang diberikan Kepala Eksekutif Korporat (CEO), Edward Liddy, beberapa hari sebelumnya.
Saat bersaksi di depan Komisi Keuangan DPR AS mengenai pertanyaan terkait pemberian bonus, Liddy menjawab, "Saya kira mungkin berada di kisaran US$ 9 juta."
"Saya terkejut melihat jumlah [bonus] saat ini empat kali lipat lebih banyak," kata Cummings. "Saya cuma tidak bisa mengerti kenapa perusahaan ini terus merusak kepercayaan masyarakat dan Kongres AS daripada bersikap terbuka sejak awal tentang kasus [pemberian bonus ini]," lanjut Cummings.
Juru bicara AIG, Ashooh, mengatakan perhitungan perusahaan yang sudah direvisi adalah hasil dari penyampaian dengan kata-kata berbeda atas pertanyaan yang diajukan oleh Cummings dan POLITICO.
Angka baru sebesar US$ 454 juta itu, kata Ashooh, "merefleksikan semua tipe kompensasi variatif dari semua unit bisnis AIG. Sedangkan angka US$ 120 juta yang diinformasikan sebelumnya merefleksikan hanya untuk bisnis yang dibayarkan kepada para eksekutif kantor cabang korporat dan pejabat top di unit-unit bisnis utama di berbagai negara." Ashooh mengatakan, angka US$ 454 juta tersebut mencakup US$ 120 juta yang dia sebutkan sebelumnya.
Menurut Ashooh, perusahaan sangat terbuka memberi informasi soal bonus. "AIG bukan organisasi sederhana. Kami menjawab pertanyaan yang diajukan kepada kami," kata Ashooh. Pembayaran bonus itu mencakup para pegawai di sejumlah divisi: Domestic Life dan Foreign Life Operations (23.851 pegawai yang tiap orang rata-rata menerima US$ 5.050); Property Casualty Group (3.943 pegawai, masing-masing menerima US$ 5.403); Foreign General Insurance Operations (8.669 karyawan,tiap orang mendapat US$ 5.074); Retirement Services Operations (1.168 pegawai, masing-masing mendapat US$ 11.889).
Selain itu, Financial Services (5.357 karyawan dengan US$ 4.994 tiap orang); Asset Management Group (2.095 pekerja, masing-masing memperolah US$ 51.026); Corporate wide variable plan (6.410 pegawai dengan US$ 18.954 tiap orang).
AIG juga membeberkan bahwa perusahaan itu sedang merancang pemberian bonus untuk 2009 dengan berkonsultasi dengan Departemen Keuangan AS dan bank sentral Federal Reserve.