Jum'at, 31 Januari 2025

Warga Miskin Keluhkan Naiknya Harga Beras

Warga Miskin Keluhkan Naiknya Harga Beras

EKONOMI
11 Februari 2009, 02:52 WIB
cuplik.com - Lebak: Sejumlah warga miskin di Kabupaten Lebak, Banten, mengeluhkan naiknya harga beras saat ini akibat hujan yang melanda beberapa hari terakhir. "Selama dua hari ini kami beli beras di warung eceran Rp5.000/liter," kata Ningrum (45) warga miskin Kampung Ciunut, Desa Pasir tanjung, Kecamatan rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Selasa.

Dia mengatakan, akibat kenaikan itu pihaknya saat ini hanya mampu beli beras sebanyak 1,5 liter per hari dengan harga Rp7.500 di tingkat pengecer.

Padahal, sebelumnya bisa terbeli beras sebanyak 2,5 liter per hari.

Kebutuhan beras sebanyak itu untuk lima orang dan cukup makan satu kali dalam seharian.

"Kami makan cukup sore hari saja," katanya.

Menurut dia, kenaikan beras ini tentu terasa memukul karena penghasilan suaminya yang bekerja serabutan sehingga jika ada yang menyuruh baru punya uang untuk beli beras.

"Kalau tidak ada pekerjaan kami mengutang dulu ke warung tetangga," katanya.

Begitu pula Titin (40) janda miskin warga Kecamatan Cibadak, mengaku pihaknya bingung dengan kenaikan harga beras sehingga dirinya terpaksa mengurangi pembelian.

"Biasanya, kami mampu membeli beras sehari dua liter kini menjadi satu liter," katanya.

Oleh karena itu, pihaknya berharap pemerintah dapat menstabilkan kembali harga beras itu sehingga warga miskin mampu membeli beras.

Sementara itu, Julfikar, seorang pedagang beras di Pasar Rangkasbitung, mengaku saat ini harga beras terus mengalami kenaikan karena pasokan beras tersendat akibat musim hujan yang menyebabkan petani tidak bisa menjemur padi.

Bahkan, sejumlah penggilingan padi tidak beroperasi karena musim hujan sehingga gabah sulit kering.

Dia menambahkan, kenaikan beras itu terjadi semua jenis seperti beras medium ukuran kelas I semula Rp5.200 /kg menjadi Rp5.700/kg, beras medium kelas II dari Rp5.000 per kg naik menjadi Rp5.500 per kg, dan beras medium kelas III yang banyak dikonsumsi warga kelas ekonomi bawah semula Rp4.800/ kg naik menjadi Rp5.300/ kg.

"Sejak terjadi kenaikan harga beras omset pendapatan menurun juga," ujarnya.

Penulis :
Editor :

Tag :

CURHAT RAKYAT

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah