Kasus Flu Babi di Jepang Melonjak

Cuplik.Com - TOKYO: Jumlah kasus flu babi di Jepang melonjak hingga lebih dari 120, Senin (18/5). Lonjakan kasus flu babi berlangsung saat Pemerintah Jepang memerintahkan penutupan sejumlah sekolah dan perusahaan untuk menekan penyebaran virus H1N1.

Wabah flu babi melonjak dari 4 kasus akhir pekan lalu menjadi lebih dari 120 saat virus ini terdeteksi di kota pelabuhan Kobe dan kota di dekatnya, Osaka.
Gelombang penyebaran flu ini tidak menunjukkan adanya hubungan yang jelas dengan perjalanan ke luar negeri seperti ditemukan pada kasus awal. Pemerintah Jepang telah mengeluarkan perintah ke warganya untuk tidak melakukan perjalanan ke luar rumah apabila tidak mempunyai tujuan mendesak.
 
Pengidap flu babi ini sebagian besar di antaranya adalah remaja. Jepang telah bekerja keras untuk mencegah penyebaran virus ini dengan membentuk beberapa sentra uji kesehatan di bandara. Jepang juga mengeluarkan anjuran terhadap warganya di wilayah yang rentan terjangkit flu babi agar mengenakan masker dan mencuci tangan secara bersih.
 
Sabtu (16/5), beberapa pejabat kesehatan Jepang melaporkan kasus pertama flu babi yang berasal dari negara ini. Belum diketahui secara pasti bagaimana sejumlah orang terjangkit flu babi dalam kasus terbaru tersebut. Sebuah jaringan TV komersil, NTV, yang mengutip laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), melaporkan Jepang saat ini sebagai negara dengan jumlah pengidap flu babi terbesar ke-4 di dunia setelah Meksiko, AS serta Kanada.