"Mutasi genetik menghasilkan keturunan tikus super, dengan DNA yang melindungi binatang pengerat itu tahan dari racun," kata Professor Robert Smith dari University of Huddersfield.
Pembasmi tikus di Inggris adalah yang pertama melaporkan racun sudah tidak lagi efektif. Akibatnya, tikus telah menyebar ke seluruh wilayah.
Inggris mengalami serbuan tikus dengan kenaikan 500% dalam beberapa bulan terakhir. Tikus tidak lagi bisa diracun, tapi harus dijebak, ditembak atau menggunakan anjing untuk menangkapnya.
Prof Smith mengingatkan tikus super itu bisa menyebar lebih luas. “Seleksi alam berlaku disini, mungkin racun berhasil membasmi yang tidak tahan, tapi yang berhasil selamat memiliki gen yang diturunkan ke anaknya,” katanya.
Saat ini diperkirakan ada sekitar 80 juta tikus di Inggris, naik lebih dari 200% sejak 2007.