Senin, 17 Maret 2025

Cara Malaysia Redam Dampak Krisis

Cara Malaysia Redam Dampak Krisis

EKONOMI
14 Februari 2009, 19:07 WIB
cuplik.com - Penang: Krisis yang melanda seluruh negara di dunia saat ini telah memacu berbagai pihak untuk melakukan sesuatu untuk meredakan dampak dari krisis itu. Ada berbagai cara atau kebijakan yang diluncurkan pemerintahan di dunia untuk mengurangi akibat dari belitan krisis ini, seperti paket stimulus, penurunan sukubunga atau pemangkasan pajak dan sebagainya.

Atau ada juga yang melakukan langkah dramatis seperti yang diterapkan Presiden AS Barack Obama yang mengurangi gaji para staf Gedung Putih, demikian juga Singapura yang berencana mengurangi gaji presiden dan perdana menteri.

Inilah yang dilakukan Kongres Uni Perdagangan Malaysia (MTUC). Lembaga ini mendesak para menteri Kabinet dan para eksekutif puncak untuk mengurangi gaji guna mengimbangi dampak krisis ekonomi.

Presiden MTUC Sayid Shahir Sayid Mohamud mengatakan bahwa tidak adil meminta para pekerja untuk terus bekerja tanpa bayaran guna melindungi perusahaan, sementara para pemimpin puncak tidak membuat pengorbanan apapun.

Penghematan seharusnya dimulai dari atas bukan dari jalan lain, dia mengatakan kepada wartawan setelah bertemu dengan Deputi Menteri Besar Negara Bagian Penang, Malaysia utara, P. Ramasamy, Jumat (13/2).

"Kita sepatutnya mengambil contoh presiden dan perdana menteri Singapura, yang akan mengurangi gaji tahun depan," katanya.

Sayid Shahir mengatakan MTUC menyesalkan pernyataan dari seorang deputi menteri yang meminta para pekerja untuk menerima pengurangan gaji guna melindungi perusahaan dari kehancuran.

"Kenapa hanya para pekerja yang berkorban? Para menteri Kabinet dan para pegawai sepatutnya juga melakukan hal yang sama," katanya.

"Dengan penghasilan sangat kecil, para pekerja akan menghadapi situasi mengerikan bila gaji mereka dipotong, terutama bagi mereka yang memiliki keluarga besar," katanya.

Sayid Shahrir juga mendesak pemerintah federal untuk mengimplementasikan dana talangan, yang diajukan oleh MTUC 10 tahun lalu, untuk membantu 13.000 pekerja yang telah kehilangan pekerjaan sejak Oktober tahun lalu.

Ketika menanggapi pernyataan Menteri Besar Lim Guan Eng bahwa hanya 1.313 pekerja dari 31 perusahaan di Penang akan ditalangi pada Januari, dia mengatakan dan menambahkan bahwa MTUC menyoroti masalah itu dengan serius.

Sementara itu, Ramasamy mengatakan Penang siap mempertimbangkan pengurangan gaji bagi para pejabat eksekutif bartalian dengan situasi ekonomi yang memburuk.


Penulis :
Editor :

Tag :

CURHAT RAKYAT

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503