Sabtu, 11 Januari 2025

Dampak Krisis Global, Malaysia PHK 35 Ribu Lebih Pekerja

Dampak Krisis Global, Malaysia PHK 35 Ribu Lebih Pekerja

EKONOMI
9 Juni 2009, 06:03 WIB
Cuplik.Com -

JAKARTA: Malaysia ternyata tak bisa mengelak dampak krisis keuangan global juga. Dalam beberapa bulan terakhir, sejumlah perusahaan di negeri jiran itu ternyata sudah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 35.663 orang karyawannya.

Counsellor (Labour) Embassy of Malysia, Zaini bin Yaacob, Senin (8/6), di Jakarta mengatakan, hampir semua perusahaan di negaranya terpukul oleh krisis ekonomi global, sehingga perusahaan terpaksa melakukan PHK. "PHK terbesar terjadi pada karyawan asli Malaysia, dan jumlah kedua adalah tenaga kerja asing," kata Zaini.

Ia menjelaskan, dari jumlah tersebut tenaga kerja lokal (Malaysia) mendominasi, yakni sebesar 27.625 orang, sisanya adalah tenaga kerja asing sebanyak 8.038 orang. "Untuk tenaga kerja asing, berasal dari Thailand, Banglades, Filipina, Indonesia, Nepal, Palestina, dan beberapa negara Asia lainnya," jelasnya.

Para tenaga kerja yang di-PHK kata Zaini, telah mendapatkan haknya dari perusahaan tempat mereka bekerja. "Sehingga tidak ada tenaga kerja lokal dan asing yang tidak mendapatkan haknya sesuai undang-undang yang berlaku di Malaysia," kata dia.

Bagi tenaga kerja asing, mereka dipulangkan ke negara masing-masing, seperti Indonesia, Banglades, Fhilipina, Thailand, Nepal, dan Palestina. "Kecuali bagi tenaga kerja yang di PHK kemudian mereka mendapatkan tawaran di perusahaan lain, mereka tidak dipulangkan tetapi langsung bekerja di perusahaan yang baru," katanya. Namun, jumlah tenaga kerja korban PHK yang langsung mendapatkan pekerjaan baru tersebut tidak signifikan.

Dia menambahkan, sebagian besar perusahaan yang melakukan PHK adalah di sektor jasa, konstruksi, perkebunan/pertanian. 

Untuk menghindari PHK lebih banyak lagi, pemerintah Malaysia meminta perusahaan agar tidak serta merta melakukan PHK kepada karyawannya di saat kondisi ekonomi sedang menurun.  "PHK adalah jalan terakhir bagi pemerintahan kami," katanya.

Menurut Zaini, sebelum PHK diberlakukan, perusahaan diminta mengurangi jam lembur dan agar melakukan penggabungan devisi/bagian di dalam perusahaan. "Karena dengan cara tersebut perusahaan tidak banyak mengeluarkan biaya operasional," katanya.

Penulis : Dewo
Editor : Dewo

Tag :

CURHAT RAKYAT

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah