Cuplik.Com - Selama Mei lalu tingkat spam terus mengalami peningkatan, dan hampir 90 persen dari seluruh spam berasal dari email. Namun, beberapa tren menarik telah dideteksi selama beberapa bulan terakhir.
Spam image (gambar) kembali muncul sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan dengan 6.5 perseb dari seluruh pesan spam dalam 30 hari terakhir yang berisi image. Selama waktu tersebut spam ini naik dalam satu minggu menjadi 21,9 persen dari seluruh pesan.
Salah satu konsekuensi dari kemunculan kembali spam image adalah ukuran rata-rata dari pesan spam telah meningkat dengan 24,14 persen pesan berukuran 2kb-5kb, dan 14 persen pesan lebih besar dari 10kb, ini meningkat 3 persen dari bulan Januari.
Laporan yang dikeluarkan oleh perusahaan antivirus Symantec, yang dikutip melalui keterangan resmi, Senin (23/6/2009), menunjukan meski spam image telah meningkat, pesan spam yang mengandung URL-URL di badan pesan juga terus menjadi tren spam yang dominan.
Selama 30 hari terakhir, 91,7 perseb pesan spam mengandung sebuah URL. Di spam tersebut seringkali bersangkutan dengan situs dimana pengguna dapat membuat akun tanpa biaya termasuk akun webhosting gratis dan URL-URL yang terdaftar dan dioperasikan oleh spammers. URL-URL tersebut digunakan untuk mempromosikan produk dan jasa tertentu, dan spammer seringkali merotasi URL yang digunakan dalam serangan spam mereka dalam usaha untuk menghindari deteksi anti-spam.
Pada bulan Mei 2009, 52 persen dari URL-URL yang diobservasi memiliki top level domain (TLD) com, dan 32 perseb memiliki cn ccTLD. Jumlah URL dengan com TLD menurun sebanyak 12 persen, dan jumlah URL dengan sebuah cn ccTLD meningkat sebanyak 12 persen. Pertukaran yang jelas adalah taktik spam digunakan oleh spammers dimana mereka berganti antara TLD yang berbeda dalam usaha untuk mengecoh filter anti-spam.
