Rabu, 12 Februari 2025

Manic Street Preachers: Warisan Berusia 14 Tahun

Manic Street Preachers: Warisan Berusia 14 Tahun

RAGAM
24 Juni 2009, 15:40 WIB
Cuplik.Com - James Dean Bradfield, Nicky Wire dan Sean Moore, akhirnya merilis juga full album ke-9 mereka, kali ini lengkap dengan warisan Richey Edwards yang telah lama terbengkalai. Tulisan sang mantan gitaris mereka tersebut memang memberikan kontribusi lirik yang tajam, cerdas dan politis, merentang dari budaya konsumtif dunia modern, soal kisah Marlon Brando, gaya hidup non-sense ala selebriti, hingga seputar masalah kejiwaan akut.

Dalam album yang covernya dikerjakan oleh Jenny Saville, orang yang juga menangani artwork album THE HOLLY BIBLE, album yang mengantarkan Manic sukses pada periode 1994 ini, Manic enggan merilis single yang biasanya lumrah dirilis untuk berpromosi, mereka bahkan menyebut semua tracknya adalah single itu sendiri.

Namun hal tersebut bukanlah isapan jempol belaka, setidaknya, Manic menghadirkan 13 track yang orisinil, jauh dari kesan plagiarisme yang mewabah pada industri musik global. Dibuka dengan Peeled Apples, sebuah track yang dibangun dari heavy bass line dan berisikan sampling film THE MACHINIST, film yang dibintangi Christian Bale, yang bertutur tentang betapa insomnia dan anorexia telah menjadi ekses lumrah dari dunia modern, satir-satir akan semakin menjadi ketika Anda mendengarkan isi album ini lebih dalam.

Berikutnya, lewat Jackie Collins Existential Question Time, Manic menghadirkan riff-riff british yang kental, dibalut dengan sindiran lirik cerdas, "Oh mummy what's a Sex Pistol" pada bagian reffrain, di sini mereka berkisah tentang hubungan cinta yang beda agama. Jackie Collins yang merupakan penulis novel percintaan best seller Hollywood yang selalu menjual soal perselingkuhan dan sex, membuat lagu ini memang terasa 'menampar' dan 'benar'.

This Joke Sport Reverred, bernuansakan space, disertai orkestra, serta string section yang dark, track berdurasi tiga menit ini mengupas post modernisme. Pada track yang sekaligus menjadi titel album, Journal For Plague Lovers, Manic bermain progresif melalui low frequency bass line-nya, bukan hal yang aneh mengingat kualitas Nicky Wire telah terbukti lewat album solonya. Satu hal yang patut dicatat, lagu ini terasa sangat emosional dengan lirik yang sarkastik.

Sebagai band yang lahir pada era grunge, Manic bermain bagaikan Cobain dan kawan-kawan dalam She Bathed Herself In A Bath Of Bleach. Jangan heran, karena Steve Albini tercatat sebagai produser, nama yang juga mengantarkan Nirvana merengkuh sukses dengan perubahan sound radikal di tahun 1993.

Berikutnya hadir track akustik smooth, yang menyindir penggunaan kosmetik mahal dan operasi kecantikan yang hanya berakhir menjadi penyakit, intinya adalah fake beauty, Facing Page : Top Left. Pada track nomer delapan bertitel Marlon J.D., Manic berkisah tentang Marlon Brando, sambil bereksplorasi dengan shyntesizer dan looping. Lebih pantas jadi sebuah dance anthem yang dibawakan oleh band rock.

Sebagai frontman band Wales yang besar di Inggris, James Dean Bradfield paham benar bagaimana bernyanyi seperti John Lennon, lengkap dengan tema lagu yang politis, dan beat mirip Working Class Hero. Sisanya, Anda akan menemukan musik ala Robert Smith dan The Cure dalam Pretension/Repulsion serta Virginia State Epileptic Colony, dua track yang dipenuhi lick-lick gitar dry dan cepat, dibarengi drum yang steady dan permainan piano minimalis.
Overall, harus diakui jika peran the lost Richey memang signifikan, namun butuh aransemen jenius pula untuk membuat lirik-lirik provokatifnya hidup dan sukses melalui 'encoding-decoding', dan rasa-rasanya trio Manic yang tersisa sukses melunasi 'hutang budi' mereka kepada Richey, yang bisa jadi akan menutup bab THE HOLY BIBLE Manic Street Preachers.

Penulis :
Editor :

Tag :

CURHAT RAKYAT

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503