Para demonstran yang mengatasnamakan Front Demokrasi melawan Diktator (UDD) menuntut Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva mundur dari jabatannya.
Polisi mengerahkan 3.000 anggotanya dan memperingatkan para demonstran yang memakai kostum merah agar tidak memblokade kantor PM Abhisit seperti yang dilakukan bebeberapa pekan pada Maret dan April lalu.
"Jika si pakaian merah bergerak ke Wisma Negara, kami akan berkoordinasi dengan militer yang akan membantu kami dengan 1.600 tentara. Dan kami memiliki 1.300 anggota polisi lagi untuk membantu," kata juru bicara Kepolisian Metropolitan Bangkok, Jenderal Suporn Pansuea.
UDD menuntut Abhisit turun, membubarkan parlemen dan mengadakan pemilu baru. Pawai di lapangan Sanam Luang di pusat Bangkok diperkirakan akan berlangsung hingga malam.