60 Miliar Untuk Perbaikan Ruas Jalan Samuda-Sampit

Cuplik.Com - Sampit - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengucurkan dana sebesar Rp 60 miliar untuk perbaikan ruas jalan Sampit-Samuda, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang ditargetkan selesai tahun ini.

"Proyek perbaikan jalan Sampit-Samuda ini dibagi atas tiga paket, pengerjaan paket I dimulai sejak tanggal 17 Juni 2009 lalu, saat ini pengerjaannya telah mencapai 10 persen," kata pengawas lapangan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalteng Heri Ariyanto, di Sampit, Sabtu (4/7).

Heri selaku pengawas lapangan paket I jalan Sampit - Samuda,
mengatakan proyek paket I saat ini dikerjakan oleh PT Amin Permai dengan nilai kontrak mencapai Rp 12 miliar.

Pengerjaan proyek itu meliputi pembuatan dua buah boks jembatan dan jalan cor beton (rigid pavement) sepanjang 500 meter dengan total keseluruhan paket I sepanjang 11 kilometer, dan saat ini masih dalam tahap pembenahan bahu jalan. "Pengerasan ruas jalan dengan lebar enam meter ini nantinya akan menggunakan 'giotec' dengan finishing akhir menggunakan cor semen bertulang," katanya.

Dia mengatakan, pengerasan jalan di ruas jalan itu menggunakan
timbunan tanah pilihan dengan bagian dasar jalan dipasang cerucuk kayu galam bulat di titik yang paling parah kerusakannya, sedangkan tebal timbunan mencapai 30 sentimeter.

"Khusus untuk pengerjaan paket I akan direncanakan akan diselesaikan seluruhnya dan rampung pada Desember 2009. Sedangkan untuk paket II dan III yang dikerjakan PT Karya Sama Suka dan PT Sempaga Raya, pengerjaan proyeknya akan dilakukan secara bertahap dan direncanakan akan selesai pada Tahun 2010 mendatang," jelasnya.

Diungkapkan Heri, dalam dua pekan mendatang pengerjaan penimbunan di titik-titik rawan amblas ditargetkan akan selesai semua dan dilanjutkan dengan pengerjaan pemasangan "giotec".

"Untuk sementara ini kendala di lapangan belum ada karena curah hujan masih rendah sehingga penimbunan jalan dapat berjalan dengan lancar. Tapi kami tetap waspada sebab sewaktu-waktu curah hujan bisa saja berubah menjadi tinggi," ungkapnya.

Pengerjaan proyek akan terus digenjot untuk mengefektifkan waktu, sehingga proyek akan selesai tepat waktu, hal ini juga untuk membantu kelancaran arus lalu lintas mobil angkutan penumpang dan angkutan truk CPO menuju Pelabuhan Bagendang.

"Pengerjaan cor beton bertulang jalan dirancang secara khusus dengan kekuatan tonase 12 ton agar jalan dapat dilalui truk berkapasitas besar karena wilayah ini adalah jalur bisnis," tambahnya.