Hal itu diungkapkan SBY, di sela-sela meresmikan Pekan Kebudayaan Aceh ke-5, di Stadion Haji Dimurtala, Lampinueng, Banda Aceh, Rabu (5/8). Menurut dia, ada tiga keunggulan rakyat Aceh, yakni kehidupan masyarakat yang religius, budaya yang luhur, dan adat-istidat yang sangat dihormati masyarakat Aceh dan luar.
“Tiga kekuatan dan keunggulan ini yang membentuk diri dan peradaban Aceh yang luhur dan mulia,” ujar SBY yang tampil dengan pakaian adat Aceh, lengkap dengan topi mekeutob dan rencong di pinggang.
SBY juga berharap agar Pekan Kebudayaan Aceh ini dapat dijadikan momentum untuk membangun Aceh yang lebih baik lagi di masa mendatang. Ketika akan meresmikan even tahunan ini, SBY menabuh rapa-i, sejenis rebana yang merupakan alat musik tradisional Aceh.
Kunjungan SBY di Bumi Serambi Mekkah ini dijadwalkan hingga Kamis (6/8). Dia direncanakan akan meresmikan tujuh proyek. Di antaranya Bandarra Internasional Sultan Iskandar Muda, yang telah beroperasi sejak beberapa bulan lalu.