Karuan saja, para pengelana dunia maya berebut mencari filmnya. Semua alamat akses internet dijelajah, namun video yang menghebohkan itu memang sulit untuk diakses.
Sejumlah panduan yang mengarahkan pada alamat yang dimaksud, semisal kalau kita mencarinya di google atau yahoo, maka sederet panduan dengan judul “Video bugil Manohara” bisa dilihat.
http://www.megaupload.com/?d=39MF3LW0
Mendengar berita soal video bugil dirinya, Manohara terkesan agak cuek meskipun di wajahnya tergurat kegeraman. Sedangkan ibundanya, Daisy Fajarina, mengatakan kaget dan kecewa. Dengan tegas keduanya menampik soal video bugil itu.
“Sampai saat ini Mano (Manohara) belum dengar dan melihat seperti apa video porno itu. Tapi, jelas itu kabar yang tidak benar. Mano yakin itu hanya perbuatan dari orang-orang di Kelantan, yang ingin menjatuhkan nama baik Mano dan keluarga,” ujar Manohara menjawab wartawan di sebuah acara kegiatan sosial, di aula RS Dharmais, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (16/8) petang.
Menurut perempuan yang masih istri Tengku Tumenggong Mohammed Fakhry Petra dari Kesultanan Kelantan Malaysia ini, kabar tersebut diduga disebarkan oleh pihak keluarga suaminya di Kelantan, karena pihak Kelantan merasa tidak siap menghadapi pengaduan dirinya mengenai kekerasan rumah tangga dan kasus penculikan yang dialaminya.
“Ini hanya masalah kasus. Mungkin mereka (pihak Kelantan) ingin mencari kasus dan aib baru untuk menghilangkan kasus yang ada,” katanya lagi. “Mungkin mereka selalu memunculkan kasus-kasus baru untuk Mano. Mano hanya ingin menghadapi kasus yang ada daripada harus memikirkan hal-hal yang seperti itu,” sambungnya.
Meski kini disibukkan kegiatan sebagai model video klip dan artis sinetron, Manohara mengaku tetap serius menyeret Tengku Fakhry ke jalur hukum. “Sampai sekarang ini Mano dibantu mama, dan semua pengacara tetap konsentrasi ke masalah hukum. Karena, Mano tidak ingin kekerasan seperti ini dibiarkan dan terjadi atau terulang buat seluruh perempuan Indonesia yang bekerja di luar negeri maupun yang jadi istri di sana,” kata cewek pemeran utama sinetron Manohara itu.
Tentang bintang video porno yang berdurasi sekitar 11 menit itu, menurut Mano seadainya ada dan sudah tersebar, itu hanya orang atau wanita yang mirip dirinya. “Mungkin itu kebetulan mirip dengan Mano saja,” ujarnya.
Video yang pernah memperlihatkan lekuk tubuhnya, aku perempuan blasteran Indonesia-Amerika yang masih berusia 17 tahun itu, hanya pernah terjadi ketika dia berenang di sebuah tempat wisata. “Itu pun yang membuat video pihak keluarga Kelantan, dan Mano sudah pernah melihat seperti apa gambarnya,” kata Mano didampingi ibunya, Daisy Fajarina.
Merasa tidak ingin terganggu oleh kabar-kabar negatif tentang dirinya, Manohara mengungkapkan bahwa selama ini dia mengakui banyak wartawan yang sudah membantu dirinya. Dan, dengan itu dia mengucapkan banyak terima kasih. Namun, dia juga tidak akan peduli terhadap kabar yang tidak jelas dan enggan menanggapinya dengan serius.
Meroket
Sejak mencuatnya pengakuan telah disiksa oleh suaminya, Pangeran KelantanTengku Tumenggong Mohammed Fakhry, nama Manohara langsung meroket.
Meskipun orang baru di dunia entertainment, Manohara tak kalah kondang dari Luna Maya, Agnes Monica, ataupun Shireen Sungkar misalnya. Bila dihitung-hitung, sosok putri Daisy Fajarina dengan George Manz yang pria Amerika itu justru lebih sering tampil di acara infotainment.
Nama Manohara mulai melejit ketika Daisy tiba-tiba menggelar konferensi pers untuk memberitahukan bahwa putrinya disiksa sang Pangeran Kerajaan Kelantan. Kasus itu memuncak ketika Manohara berhasil lari dari suaminya ketika mereka menjenguk ayah Tengku Fakhry yang tengah dirawat di Singapura pada 30 Mei lalu.
Sejak itu wajah perempuan yang dibesarkan di Prancis itu menghiasi berbagai media di Indonesia. Nyaris tiada hari tanpa wajah Manohara wira-wiri di televisi.
Berbagai komentar pun berseliweran. Dari rakyat biasa, selebritas, aktivis perempuan, politisi, sampai pejabat negara. Ada yang bersimpati pada perempuan kelahiran 28 Februari 1992 itu. Namun tak kurang juga yang meragukan akan kebenaran cerita sedihnya.
Kasus Manohara sempat memicu sentimen anti-Malaysia. Terlebih pada saat yang bersamaan kasus Ambalat menghangat lagi. Kasus penyiksaan terhadap tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia oleh majikan Malaysia juga diungkit-ungkit lagi.
Bantahan dari pihak Kelantan tak kalah keras. Meskipun waktu itu belum ada pernyataan resmi dari keluarga kerajaan, beberapa orang yang mengatasnamakan keluarga Kelantan mulai buka suara. Mereka mengaku sahabat keluarga atau pembantu keluarga.
Yang jelas nama Manohara sudah telanjur melejit. Dia menjadi selebritas baru. Berbagai tawaran menghampirinya. Dari membintangi video klip sampai sinetron. Salah satu stasiun televisi swasta bahkan langsung menampilkan cuplikan sinetron yang berjudul sama dengan namanya, Manohara. Cuplikan itu menunjukkan Manohara sedang menangis, dijambak seorang pria, atau menatap sedih di balik jeruji jendela dengan air mata bercucuran.
Kini sinetron berjudul Manohara itu telah ditayangkan secara stripping atau setiap hari. Manohara dipasangkan dengan Dude Herlino, salah satu bintang sinetron paling kondang saat ini. Bintang lainnya adalah Dewi Yull yang berperan sebagai ibunya dan Marissa Nasution.
Meski bercerita tentang remaja yang harus menikah atas permintaan ibunya lalu mengalami kekerasan dari suaminya, kisah sinetron ini bukan adaptasi kisah hidup Manohara selama menjadi istri Fakhry.
Tanpa menggunakan Manohara sebagai bintang, beberapa stasiun televisi lain menayangkan sinetron dengan tema sama. Gadis muda, tentu tidak bernama Manohara, menikah dengan pangeran tetapi hidup menderita.
Sementara itu ibu Manohara, Daisy Fajarina pun menghadapi kasus lain. Seorang perempuan bernama Shaliha, yang pernah diakui sebagai anak angkat dan pembantu Daisy, mengungkap borok masa lalu perempuan asal Sulawesi Selatan itu.
Shaliha datang dari Prancis, dengan ongkos perjalanan yang disebut-sebut dari istana Kelantan, menuntut pertanggungjawaban Daisy atas kasus pelecehan seksual yang dialaminya. Menurut Shaliha, Daisy dijatuhi hukuman 18 bulan penjara oleh pengadilan Prancis terkait kasus itu. Tentu Daisy membantahnya.