Manfaatkan ruang di dalam rumah semaksimal mungkin. Termasuk area sempit di bawah tangga yang sering terbengkalai begitu saja. Tidak jarang, penghuni menggunakannya sebagai tempat menumpuk barang tidak berguna. Akibatnya, pemandangan kurang sedap dan kotor tampak di bagian tersebut.
Nah, ruang kosong di bawah tangga bisa menjadi tempat strategis jika Anda benar-benar menata ulang dengan baik. Ruang tersebut bakal memberi kemudahan bagi Anda.
Boleh saja Anda menggunakannya untuk menyimpan barang. Tetapi supaya terlihat rapi dan bersih, sebaiknya buat lemari di tempat ini. Toh, barang-barang kesayangan Anda seperti buku, aksesori, dan wadah tetap terjaga dengan baik.
Sebaliknya, jika ruang termasuk besar, bisa diubah menjadi kamar tidur tamu di lantai bawah. Tamu tidak perlu memasuki area pribadi yang biasanya berada di lantai dua. Sekaligus dekat dengan ruang santai untuk bercengkerama bersama keluarga Anda.
> Tempat Shalat di Lantai Bawah
Ruang bawah tangga yang dikelilingi dinding batas rumah bisa digunakan sebagai tempat beraktivitas. Salah satunya sebagai tempat shalat dan mengaji. Dua sajadah masih bisa digelar dan lemari berisi Al Quran mengisi salah satu sisi dinding kosong.
Beribadah jadi khusyuk karena memiliki tempat tersendiri. Sinar matahari masih bisa masuk dari jendela kaca. Jendela itu juga tembus pandang ke taman bunga di halaman luar.
> Ruang Penyimpanan Barang
Ruang bawah tangga yang terapit antara anak tangga dan dinding ini dimanfaatkan menjadi gudang penyimpanan barang (storage). Karena kecintaan penghuni rumah dengan kayu, maka dibuatkan pintu swing atau pintu kupu-kupu.
Pintu swing adalah pintu biasa yang dapat membuka-menutup dengan cara didorong ke depan atau ditarik kebelakang dengan putaran satu arah maupun dua arah. Bagian atas dan bawah terbuka karena penghuni ingin sirkulasi udara lancar di dalam gudang.
Sehingga tidak menjadi lembab dan bau apak. Namun, jenis pintu ini membutuhkan ruang untuk mengayunkan daun pintu.