"Ini menunjukan bahwa tuntutan pasar terhadap prodi pendidikan sosiologi sangat besar dan belum terwadahi optimal selama ini," ujar Dekan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) UPI Bandung, Idrus Affandi sebelum seminar dan lokakarya "Membangun Bangsa Mandiri" di Auditorium JICA UPI Bandung, Selasa (24/11)
Menurut Idrus, kehadiran prodi Pendidikan Sosiologi memang menjadi jawaban atas kebutuhan dunia pendidikan akan tenaga pengajar sosiologi. Selama ini, pencetak guru sosiologi di Indonesia baru ada di Uiversitas Negeri Jogjakarta dan Universitas Pendidikan Jakarta. "Dengan kehadiran prodi yang sama di UPI, diharapkan kebutuhan akan pengajar sosiologi bisa lebih terpenuhi," ungkap Idrus.