Akhirnya SD Dicopot Juga

Cuplik.Com - JAKARTA--Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri non aktif Komjen Susno Duadji dicopot dari jabatannya setelah melalui rapat Dewan Kebijakan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi Polri (Wanjakti), Selasa (24/11). Rapat Wanjakti yang dihadiri petinggi kepolisian antara lain Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri, Wakapolri Komjen Pol Makbul Padmanegara, Irwasum Komjen Pol Yusuf Manggabarani, Kadiv Propam Irjen Pol Oegroseno, menghasilkan putusan untuk mengganti Susno.

Demikian dinyatakan oleh Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Polisi Nanan Sukarna, Selasa (24/11). Menurutnya hal ini merupakan mutasi jabatan atau ia menyebutnya sebagai 'tour of duty'. ''Malam ini sesuai permintaan, saya mendapat perintah Kapolri mengenai telegram mutasi dengan nomor, 618/XI/2009'' tuturnya. Susno Duadji selanjutnya akan digantikan Irjen Pol Ito Sumardi Djuni Sanyoto yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bid Kam/koorsahli Kapolri.

Akan tetapi dari jumpa pers, tersebut Polri belum mengungkapkan alasan utama dicopotnya Susno sebagai Kabarekrim. Saat ditanya mengenai apakah keputusan ini berhubungan dengan reposisi yang dikatakan Presiden SBY, ia menyatakan bisa saja hanya mutasi atau mengakomodir pidato Presiden, semuanya telah dipertimbangkan wanjakti. Ia menyatakan pimpinan telah mempertimbangkan secara keseluruhannya. Kemudian saat ini Susno Duadji menjabat sebagai Perwira Tinggi (Pati) Mabes Polri.

''Pelantikan secepatnya akan dilakukan, mungkin seminggu dari saat ini,'' tuturnya. ia pun menyatakan Susno juga kan menjabat Pati Mabes Polri, dan takkan menjabat kabareskrim kembali.

Penggantinya, Irjen Pol Ito Sumardi Djuni Sanyoto, merupakan lulusan Akpol 1977. ia merupakan mantan Kapolda Riau periode 2005 hingga akhir 2006. Akan tetapi Ito sebelumnya pernah tersandung kasus judi, dan hingga kini kasusnya masih belum ada penyelesaiannya. Nanan, saat ditanya mengenai kasus ini menjawab, bukan wewenangnya untuk menjawab.

Mutasi Perwira Polri

Selain Susno, Nanan menyatakan ada 25 pejabat Polisi yang akan dimutasi, terdiri dari 16 perwira tinggi serta 9 komisaris besar polisi. Pejabat tersebut antara lain, kapolda Sulteng Brigjen Pol Suparni parto akan diganti oleh Brigjen Pol Amin Saleh, yang jabatannya lamanya sebagai Kapus Provos. Kemudian Kapus Provos akan diisi Kombes Pol basaria Panjaitan, yang jabatan lamanya sebagai penyidik Bareskrim. Selain itu Juga Kepala Densus 88 Anti Teror Brigjen Pol Saud Usman nasution akan diganti oleh Kombes Pol Tito karnavian.

''Pejabat lainnya akan dipromosikan dan juga sudah memasuki masa pensiun,'' ucapnya.