Begitulah intisari dari pendapat Direktur Spealisasi Kesehatan Seks Wanita dari Berman Center, Chicago, Laura Berman, seperti dikutip Today MSNBC. Menurutnya, seks tidak semata memberikan kepuasan bagi pasangan suami istri, tetapi juga bagian terbesar dari diri Anda berdua secara emosional dan fisik.
"Kehidupan seks yang sehat dapat memberi kontribusi bagi kesehatan badan Anda. Begitu sebaliknya, jika kehidupan seks Anda berdua salah, maka bisa pula berdampak buruk bagi kesehatan badan Anda berdua," paparnya.
Berikut ini faktor-faktor yang memengaruhi kualitas seks Anda berdua menurun:
Nutrisi kurang
Mengonsumsi makanan cepat saji tidak hanya membuat berat badan semakin bertambah, tetapi memengaruhi kehidupan seks Anda berdua. Masalah ini tampaknya perlu diwaspadai bagi para wanita, khususnya menjelang masa menopause. Biasanya, tingkat hormon estrogen wanita menopause berkurang dan menyebabkan tingkat insulinnya semakin meningkat. Sementara itu juga dibarengi dengan tingkat tiroidnya menurun.
Stres
Hormon stres atau kortisol dapat memacu timbulnya berbagai penyakit di dalam tubuh. Kortisol juga sering disebut sebagai pembunuh libido, tak heran jika keinginan seks dapat muncul setelah aktivitas kerja yang melelahkan. Cara mengurangi stres, yakni melakukan latihan dan meditasi secara teratur, sehingga tekanan darah akan meningkat dan kehidupan percintaan Anda menjadi lebih baik.
Jam tidur berkurang
Insomnia sering kali terjadi pada beberapa orang. Diawali dengan gaya hidup mengonsumsi kafein dan mengakhiri kegiatan yang melelahkan di malam hari. Kebanyakkan warga Amerika setuju, kegiatan seks mereka terealisasi seusai bekerja. Untuk mengatasi hal itu, Anda perlu mengurangi tingkat konsumsi kafein dan menjadikan makanan yang mengandung kacang almond untuk membakar birahi Anda.
Hindari menonton televisi di kamar tidur
Ternyata, televisi di ruangan kamar tidur dapat memberikan efek yang tidak baik bagi hubungan Anda berdua. Biasanya seusai melakukan rutinitas di kantor, beberapa pasangan menikmati tayangan televisi dan akhirnya kegiatan seks tertunda. Menurut survei penelitian, siaran dari sinaran "blue" televisi Anda dapat menarik konsentrasi syaraf mata dan membuat kualitas tidur Anda berkurang. Hal ini tentu saja akan mengganggu kegiatan seks Anda dan pasangan.