Telegraph, Rabu (2/6/2010) melaporkan, pada November 2009, Barreaux bermain Counter-Strike. Tapi karakternya dibunuh sehingga ia kecewa dan gagal melanjutkan permainan.
Barreaux kemudian, mencari tahu tentang lawan yang telah membunuh karakter kesayangannya. Dan diketahui, lawannya bernama Mikhael yang bertempat tinggal hanya beberapa mil dari rumah Barreaux.
Tanpa banyak bicara, Barreaux langsung mendatangi rumah Mikhail. Ketika Mikhail membuka pintu rumahnya, ia pun langsung menikam dada Mikhail.
"Barreaux telah kami tahan hanya beberapa jam setelah kejadian dan ia mengaku bahwa ia memang mencari orang yang telah membunuh karakternya di game online tersebut," kata seorang polisi setempat.
Saat ini, Barreaux harus mempertanggungjawabkan tindakannya dan harus menghadapi hukuman dua tahun penjara.