Tanggal 1 April dinikmati oleh sebagian kalangan untuk rileks dan tidak terlalu serius dalam melihat dunia. Hari yang dikenal dengan sebutan April Mop atau April Fools ini juga kerap diperingati oleh media massa dengan menerbitkan kisah luar biasa yang hanya mengada-ada saja.
Hal itu dilakukan, misalnya, oleh situs TheRegister, Berikut ini adalah beberapa kisah April Mop untuk 1 April 2008:
1. Pendiri Facebook Anak Haram Bill Gates
Secara bombastis TheRegister menuliskan bahwa wartawannya mendapatkan undangan empat mata dengan pendiri Microsoft, Bill Gates. Dalam pertemuan itu konon Bill Gates membuat pengakuan bahwa Mark Zuckerberg adalah anak haramnya.
Tak cukup sampai di situ, Gates diparodikan sebagai pembuat piranti lunak Facebook. Bukan situs jejaring sosial yang populer itu, namun sebuah piranti lunak yang tertanam di otak dan memudahkan interaksi antar manusia dengan secara otomatis saling bertukar informasi mengenai hal-hal yang disuka.
"Ini adalah temuan saya yang bahkan bisa membuat Steve Jobs menangis," tutur Gates dalam parodi 1 April tersebut.
2. Sinyal Wifi Ledakkan Kepala Seorang Guru
Kisah seru lainnya adalah soal sinyal internet nirkabel yang radiasinya membuat kepala seorang guru pecah. Parodi ini muncul agaknya sebagai reaksi atas kekhawatiran sebagian kalangan pendidikan di Inggris yang menyebut ada dampak negatif sinyal Wifi pada otak siswa.
Ledakan kepala seorang guru itu terjadi sebagai gabungan dari sinyal Wifi, sinyal ponsel para siswa serta sinyal lainnya dari lingkungan sekitar. Peristiwa ledakan itu disebut terjadi dalam sebuah eksperimen untuk mengukur pengaruh sinyal nirkabel pada otak.
Pihak pelaku eksperimen menolak anggapan bahwa ledakan disebabkan oleh helm yang digunakan untuk mengukur pengaruh sinyal pada otak. Helm itu memang memiliki sumber tenaga mandiri dari tenaga angin.
3. Mundurnya Pendiri Wikipedia
Masih dalam kerangka yang sama, pendiri Wikipedia Jimmy Wales dikabarkan telah mengundurkan diri. Wales dikabarkan akan bergabung dalam persaudaraan pendeta Fransiskan.
Seorang pendeta fransiskan, sebut laporan itu, harus mematuhi tradisi lama seperti hidup dalam kemiskinan, tidak berhubungan seks dan senantiasa patuh pada kewenangan yang lebih tinggi.
"Ini adalah tujuan hidup saya. Banyak hal yang lebih baik dalam hidup di luar ketenaran, kekuasaan dan melakukan hubungan seks dengan Ann Coulter," sebut Jimmy.
4. CIA Minta Hentikan Penyiksaan di Situs Inggris
Lembaga pemerintahan Amerika Serikat, termasuk Central Intelligence Agency (CIA), dikabarkan mengajukan tuntutan atas nama hak azasi manusia agar pengelola situs asal Inggris menghentikan upaya interogasi yang dibarengi dengan penyiksaan. Interogasi itu disebut dilakukan ke pengunjung situs melalui survei online.
Bombardir pertanyaan, seperti 'Berapa penghasilan Anda dalam setahun' atau 'Apakah Divisi TI Anda akan melakukan upaya menjadi ramah lingkungan', dianggap membuat agen CIA merasa dipermalukan.
Penggunaan Macromedia Flash dalam survei juga disebut-sebut sebagai hal yang melanggar konvensi Jenewa mengenai hak azasi manusia. "Penyiksaan memang tidak akan menghasilkan informasi yang jujur," protes seorang pengacara hak azasi manusia mengomentari tuntutan tersebut.
Selain kisah-kisah bombastis khas April Mop di TheRegister tersebut, pengelola situs internet lain juga gemar membuat tipuan-tipuan serupa. Lelucon-lelucon lain yang muncul termasuk kemampuan Google Docs untuk membuat kapal terbang kertas, fitur Google Australia untuk melakukan pencarian pada konten internet di masa depan (gDay) hingga kemampuan Gmail mengirimkan e-mail ke masa lalu.