Menurutnya, selama ini pemerintah membungkus kepalsuan dengan kesopanan, kezaliman berbungkus hukum dan keadilan, serta kepalsuan yang dibungkus kesejatian serta konflik bencana alam.
"Saat inilah waktunya tokoh-tokoh agama terjun ke lapangan dan melakukan gerakan moral. Tokoh agama harus bergerak terus untuk membuka mata rakyat. Bahkan tokoh-tokoh militerpun sudah waktunya turun. Kalau politik gagal karena kepalsuan, yang harus tampil adalah agama," kata Hasyim di Jakarta, Jumat (14/1/2011).
Seperti diketahui, Sejumlah tokoh lintas agama mengungkapkan kebohongan
pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada sebuah pertemuan di
kantor PP Muhammadiyah belum lama ini.
Tokoh lintas agama yang berkumpul di antaranya Bikkhu Pannyavaro Mahathera,
Pendeta Andreas A Yewangoe, Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, KH
Salahuddin Wahid (Gus Sholah) dan Romo Magnis Suseno. Mereka menyampaikan
pernyataan pencanangan tahun perlawanan terhadap kebohongan.