AMSTERDAM, RABU — Sejak pesawatnya pecah tiga di Schiphol, Rabu (25/2), maskapai penerbangan Turkish Airlines mencatatkan kecelakaan terakhir pada 2003 atau enam tahun silam.
Enam tahun silam, pesawat maskapai penerbangan Turkish Airlines mengalami kecelakaan di Diyarbakir. Insiden yang menimpa pesawat jenis British Aerospace RJ-100 di kota tenggara Turki pada 8 Januari 2003 itu merenggut nyawa 75 penumpang.
Lalu, ke belakang, pada 7 April 1999, Boeing 737 miliknya dilalap api seusai lepas landas di tenggara Turki. Insiden itu menewaskan enam awak.
Pada 29 Desember 1994, di tengah badai salju, lagi-lagi Boeing 737 Turkish Airlines mengirimkan 53 penumpangnya ke alam baka. Pesawat nahas itu menabrak gunung di kawasan timur Turki.
Di dekat Isparta, kawasan selatan Turki, 155 penumpang Turkish Airlines edisi Boeing 727 mati sia-sia karena pesawat yang mereka tumpangi jatuh. Hampir setengah dari penumpang tersebut adalah turis Italia.
Di Paris, gara-gara pintu kargo DC-10 Turkish Air copot, 360 orang tewas. Pesawat nahas itu terjerembab ke bumi.