Selain dua acara tersebut, di dua kampus sekolah favorit di Kabupaten Indramayu bagian barat (Inbar) ini, juga mengadakan beragam kegiatan bernuansa religius lainya SMPN 1 Anjatan, acara Maulid Nabi yang mengambil temoat di Kompleks Masjid As Syifa dibarengi dzikir, shalat duha berjamaah, serta sawatan. Tausiyah, mubaligh KH. Syarozi Bilal dari Indramayu. Hanya ribuan siswa dan guru, acara rutin tahunan ini juga melibatkan unsur muspika, pemerintah desa, komite sekolah, orang tua, dan wali murid serta masyarakat setempat.
Sekian banyak acara, yang paling semarak adalah khitanan masal yang pesertanya sebagian besar anak yatim.
"Sunatan masal dilaksanakan guna membersihkan diri dan memenuhi salah satu kewajiban sebagai umat Islam seperti yang dilakukan Nabi Muhammad SAW. Bertujuan untuk meringankan beban warga tidak mampu," ujar Kepala SMPN 1 Anjatan Bakhrudin Spd Mpd.
Kegiatan ini, kata dia, juga selaras dengan tema meperingati hari kelahiran nabi besar Muhammad SAW, yakni'Kepedulian Sosial Bukti Nyata Rasa Cinta Kepada Rasulallah'. Menurut Bakhrudin, dengan tema ini, pihaknya berupaya mendidik para siswa agar memiliki kepekaan sosial terhadap lingkungannya terutama kepada masyarakat dhuafa.
Sedangkan di SMAN 1 Anjatan, acara tak kalah semarak. Sebab tak hanya melaksanakan zikir bersama dipimpin mubaligh KH. Drs. Hasan Muslim, panitia dari Bidang Kerohanian OSIS SMAN 1 Anjatan juga mengadakan lomba tumpeng dan ceramah keagamaan.
"Setiap kegiatan, tetap ada visi menumpuk kerjasama dan membangun kreativitas siswa." Terang Kepala SMAN 1 Anjatan Drs. Wintomo Mpd.