Kementrian Agama Kabupaten Bandung Barat, Imron Rosyadi didamping Seksi Madrasah, Johan Joharudin mengatakan, belum ada data resmi kenapa 90 siswa itu tidak mengikuti ujian susulan.
"Hanya lima siswa yang mengikuti ujian susulan. Sedangkan sebanyak 90 siswa tidak ikut. Yaitu dari Kecamatan Rongga, Cililin, Gununghalu, Cikawet, dan Batujajar," katanya ketika ditemui di ruang kerjanya beberapa saat lalu.
Dia menambahkan, otomatis para siswa yang tidak ikut ujian susulan harus mengikuti ujian tahun depan atau kejar Paket B. Tahun ini di Kabupaten Bandung Barat jumlah siswa MTs mencapai 5.431 siswa.