Jum'at, 7 Maret 2025

RUU BPJS Gagal, SBY Harus Turun!

RUU BPJS Gagal, SBY Harus Turun!

SOSIAL
22 Juli 2011, 13:58 WIB
Cuplik.Com - Jakarta - Sebanyak 36.000 masa aksi memadati Gedung DPR RI menuntut sahkan RUU BPJS, dan mengancam jika tidak disahkan maka SBY akan diturunkan dan menutup semua kegiatan ekonomi nasional. Jakarta, Jum'at (22/7/11).

Puluhan ribu masa aksi dari berbagai elemen yang tergabung dalam Komite Aksi Jaminan Sosial (KAJS) memadati gedung DPR RI untuk menuntut pengesahan RUU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), masa mengancam akan mematikan ekonomi Nasional dan menurunkan SBY jika RUU BPJS tidak disahkan.

"Perjuangan kita bukan main-main. Jika sampai Oktober (RUU BPJS) tidak disahkan, kami akan siap menutup industri di seluruh Indonesia. Memblokir BEI. Dan Membuat kegiatan ekonomi lumpuh" ancam salah satu masa aksi sambil berorasi dengan lantang, depan Gerbang Gedung DPR RI, Jakarta, Jum'at (22/7).

Selain itu juga massa mengancam akan menurunkan Presiden SBY jika sampai batas waktu yang ditentukan tidak juga mengesahkan RUU BPJS.

"Apa kita berani jika RUU ini gagal, kita akan turunkan SBY..?" Kata-kata itu disebutnya berulangkali saat orasi dan di sambut meriah oleh seluruh masa aksi "berani..", jawabnya serempak.

Menurut Sekjen KAJS Said Iqbal yang saat itu ikut berorasi memberikan pemaparannya bahwa BPJS tidak bisa ditawar lagi. "BPJS adalah harga mati bagi buruh, untuk itu kami menuntut sahkan BPJS," tegasnya.

Selain itu, menanggapi soal ada pihak-pihak yang mengatasnamakan buruh yang mencoba menolak RUU BPJS, menurut Said Iqbal merupakan massa bayaran yang dibiayai oleh Jamsostek.

"Mereka (yang menolak) di bayar oleh PT. Jamsostek untuk menolak RUU BPJS, karena mereka takut di audit, karena memang ada penyelewengan di situ (Jamsostek)," lantangnya.

Sehingga, Iqbal menerangkan bahwa pintu masuk agar rakyat bisa mengontrol dan mengawasi langsung penggunaan dana buruh di empat BUMN tersebut adalah melalui BPJS.

"RUU BPJS sebagai pintu masuk untuk mengontrol dan mengawal aliran dana di empat BUMN tersebut," terangnya.

Massa aksi tersebut tergabung dalam Komite Aksi Jaminan Sosial (KAJS) yang datang dari Jabodetabek, Serang, Purwakarta dan Karawang, juga gerakan dengan waktu yang sama di Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Lampung, Aceh, Medan, Batam, Gorontalo dan kota-kota lainnya secara serempak mendesak dan mengawal pengesahan RUU BPJS.

Penulis : Dewo
Editor : Dewo

Tag :

CURHAT RAKYAT

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah