Kedua korban kecelakaan lalu-lintas itu hingga Jum'at (23/9) pagi pukul 08:30 WIB masih dirawat di RS Islam Zam-zam Jatibarang. Korban yang luka-luka M. Nur, 50 alamat Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Salatiga, Jawa Tengah sopir Bus Sahabat yang pada saat kejadian duduk di jok depan.
Satu-satunya penumpang bus Sahabat yang terluka pada kecelakaan lalu-lintas tersebut Supriyanto, 18 penduduk Pati, Jawa Tengah. Hingga Jum'at (23/9) pagi masih terbaring lemas di ruang perawatan RS Islam Zam-zam Jatibarang.
Keterangan dari anggota Polantas Polres Indramayu menyebutkan, dinihari itu bus Sahabat melaju kencang dari arah Cirebon menuju arah Jakarta. Bus yang dikemudikan sopir cadangan Saeni, 45 warga Lampung Selatan, Bandar Lampung awalnya hendak mendahului truk yang tiba-tiba beralih ke lajur kanan.
Saeni berusaha banting kemudi ke lajur kiri. Namun naas, bus yang melaju kencang itu malah menabrak truk lain pengangkut kayu yang melaju searah. Sopir bus Sahabat seperti kehilangan kendali bus terguling, demikian juga truk ikut terguling.
Kapolres Indramayu AKBP Rudi Setiawan dihubungi Jum'at (23/9) pagi mengatakan, kasus kecelakaan masih dalam penyidikan Satlantas Polres Indramayu. "Kita sedang dalami laka lantas di Desa Cadangpinggan itu," ujar kapolres.