Namun, Ical mengaku belum memutuskan untuk menerima sebagai Capres. Ia masih menunggu elektabilitas dirinya hingga mencapai 20 persen.
"Sebagai Capres, masih ada yang menyatakan di bawah 10 persen, ada yang mengatakan nomor 2, 3, 4. Itu kalau di rata-rata barangkali sekitar 14 persen. Jadi itu harus kita tingkatkan dulu sampai 20 persen dan elektabilitas partai Golkar 25 persen, baru kita putuskan," jelas Ical di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (14/11/2011).
Karena itu, Golkar belum memutuskan secara resmi terkait pencalonan sebagai Capres. Tahun 2012, Golkar mengaku akan bekerja dulu hingga mencapai tingkat elektabilitas 20 persen atau lebih.
Golkar akan menetapkan capresnya pada Rapimnas 2012. "Makanya tahun 2012 harus melakukan, mendengarkan, menjabarkan, dan melakukan hal-hal yang memerlukan perhatian rakyat. Dengan begitu harapan elektabilitas tinggi baru bisa dicapai," jelasnya.