Wafatnya Kiai Faqih dianggapnya sebagai kehilangan besar, tidak hanya untuk keluarga besar NU, tetapi seluruh bangsa Indonesia.
"Kiprahnya membesarkan NU dan menanamkan pentingnya rasa kebangsaan ke santri, menjadikannya sebagai sosok Kiai yang sangat disegani," tutur Said Agil di Jakarta, Selasa (29/2/2012).
Said Agil mengimbau kepada semua umat Islam, khususnya Nahdliyin yang berhalangan takziah langsung ke rumah duka diminta bisa mendirikan salat ghaib. "Yang dekat, yang di Jawa Timur usahakan bisa takziah. Pengurus Cabang dan Pengurus Wilayah se Indonesia yang jauh agar mendirikan salat ghaib," tambahnya.
Kiai Faqih meninggal dunia pada Rabu petang, sesaat setelah datangnya waktu salat Maghrib. Ini seperti tertulis di website resmi Pondok Pesantren Langitan.
"Beliau meninggal pada pukul 18.30 WIB dan Insya Allah akan dimakamkan besok pukul 12.00 WIB," demikian tertulis di langitan.net.