Hewan kurban yang dinyatakan sehat dan bebas dari penyakit langsung diberi label sehat. Dan di lokasi ini, petugas melakukan pemeriksaan terhadap sapi dan kambing. Petugas hewan memastikan kondisi kesehatan hewan yang akan digunakan masyarakat untuk kurban, dalam keadaan baik.
Kepala Distankan Kabupaten Indramayu, Sugeng Achja mengatakan, "sebagian besar hewan kurban yang akan dipergunakan masyarakat pada Idul Adha mendatang, kondisinya cukup baik dan masuk dalam kategori sehat".
Menurutnya, label sehat yang diberikan kepada hewan kurban, diharapkan dapat terus dipasang hingga pemotongan hewan kurban."Hewan kurban yang berada di Kabupaten Indramayu dipastikan jauh dari kemungkinan tertular penyakit antrak. Sebab, hewan ini sebagian besar berasal dari Jawa tengah,"tuturnya.
Sebelumnya, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu telah melarang beredarnya hewan ternak baik kambing maupun sapi dari daerah endemis penyakit antrak seperti Bogor dan Purwakarta.