"Anonymous akan tamat tahun depan. Mereka akan berakhir pada tahun 2013, karen berbagai sebab," ungkap McAfee kepada IBTimes.
McAfee berpendapat bahwa simpatisan Anonymous begitu menyedihkan. Mereka terlampau banyak tidak terkoordinasi, operasi yang tidak jelas, disinformasi, serta klaim yang salah. Aktifitas yang paling menonjol yang akan menurunkan intensitas mereka adalah kembali pada peretas murni dan terbawa arus sikap politik.
"Tingkat kecanggihan teknologi Anonymous jalan di tempat, serta strategi mereka sudah terbaca oleh calon korban mereka. Kesuksesan mereka sebagaimana pernah dilakukan akan segera habis," tulis McAfee dalam rilisnya.
Satu hal yang dikhawatirkan oleh McAfee adalah Anonymous tergabung dalam sebuah kelompok yang memiliki ideologi ekstrim. Anonymous akan menjadi tentara-cyber dan bakal menyerang dengan lebih canggih. Namun tentu saja, jika kondisinya seperti sekarang, Anonymous akan berbahaya bagi keberadaan masyarakat demokratis.
Soal terorisme, McAfee menyinggung perkembangan terorisme di dunia maya. Mereka menduga bahwa serangan siber pada fasilitas sistem komunikasi, atau fasilitas pertahanan suatu negara, akan menyebabkan serangan fisik. Itu tentu berbahaya.
Sebelumnya, Anonymous merilis data bahwa jumlah peretas yang tergabung di dalamnya meningkat begitu besar selama 2012. Oleh karenanya, mereka yakin tahun depan akan lebih besar. Anonymous tumbuh secara masif di Asia, Timur Tengah dan Amerika Selatan. Kelompok yang pernah masuk sebagai 100 tokoh berpengaruh versi Time ini mengaku anti-kekerasan dalam menjalankan aktifitasnya.