Kapolres Indramayu, AKBP Golkar Pangarso yang didampingi Kabag Ops, Dian Setiawan, mengatakan, untuk antisipasi massa aksi saat ini, pihaknya menyiagakan kurang lebih 1500 personil, terdiri dari Kesatuan Polres dan Polsek Indramayu, Detasemen C, Polda Jabar, dan TNI.
"Semuanya sekitar 1500 personil. Kita kawal maksimal," ujar Kapolres, AKBP Golkar Pangarso saat ditanyai cuplik.com.Kita bukan lawan polisi, bukan lawan ormas, tetapi oknum-oknum yang berpihak pada koruptor Indramayu harus kita lawan. Sementara, terkait adanya dugaan massa tandingan dari ormas lain, Kabag Ops, Dian Setiawan tidak membenarkan tentang hal itu.
"Hanya sama-sama massa aksi", jelasnya.Sementara menurut Kasat Intel Polres Indramayu, AKP Wawan. Massa lain yakni dari Ormas Pemuda Pancasila (PP) Indramayu pun hari ini memberitahukan akan aksi, namun sudah ada anjuran untuk tidak turun.
"Iya mereka (PP) juga ada izin, tapi sudah dianjurkan untuk tidak turun," terangnya.Sedangkan dari pantauan cuplik.com, massa dari PP Indramayu belum nampak, namun ada beberapa orang berpakaian bebas dan sebagiab berkaos PP duduk-duduk di sekitar Pendopo indramayu.
Hingga berita ini diturunkan massa aksi GPI masih melakukan orasi di gedung DPRD Indramayu.Diketahui, aliansi GPI terdiri dari, LIRA, SBI, BMI, PBHBM Indramayu, Pemuda Balongan, Pemuda perwakilan dari beberapa daerah, dan beberap elemen lainnya melakukan aksi dari Islamic Center Indramayu. menuju Kejaksaan dan Gedung DPRD Indramayu untuk melakukan orasi.