Dalam pantauan tim cuplik.com, di sekitar Pelsus (Pelabuhan Khusus) milik PT Pertamina RU-VI Balongan - Indramayu, terlihat sangat memprihatinkan terjadinya abrasi terus-menerus.
Menurut warga setempat, abrasi yang terus mengikis ini luput dari pantauan pihak tertentu, baik pihak PT Pertamina sendiri maupun Pemerintah Daerah Indramayu yang saat ini dipimpin oleh Anna Sophanah.
"Dulu PT Pertamina RU-VI Balongan memang pernah membantu dana untuk pembuatan breakwater, tapi memberi bantuannya setengah hati, karena dibangunnya breakwater tidak secara keseluruhan," ujar seorang warga Balongan bernama Andi saat di mintai keterangan tentang kejadian abrasi tersebut, Sabtu (25/5/13).
Ia kesal, karena tidak ada kepedulian tentang kejadian alam tersebut, pasalnya hingga saat ini belum adanya upaya-upaya untuk pencegahan seperti pembuatan breakwater maupun penanaman pohon Mangrove di sekitar lokasi tersebut.
Sementara, lanjutnya, pihak terkait seperti PT Pertamina dan Pemda Indramayu dinilai tutup mata, dan pura-pura tak tahu, padahal abrasi sudah mulai ke rumah-rumah warga.
"Mungkin harus di demo dulu agar terealisasi pembangunan breakwater secara merata, apalagi pihak Manajemen Pertamina selalu tutup mata jika belum ada gejolak dari warga," tandasnya.