"Sudah kewajiban saya sebagai anggota DPR dari dapil itu untuk memperjuangkan hak-hak mereka," ujar Maruarar Sirait saat berbincang dengan wartawan, Selasa pagi (28/5/2013).
Anggota DPR dari Daerah pemilihan (Dapil) IX (Sumedang, Subang, dan Majalengka) ini menjelaskan proses pengaduan warga korban waduk Jati Gede tersebut. Diceritakannya, Selesai rapat di Komisi XI, Maruarar mengarahkan Menteri Keuangan, Chatib Bisri untuk bertemu perwakilan korban Waduk Jati Gede Sumedang.
Saat bertemu, lalu warga mencurahkan keluhannya kepada menteri keuangan yang baru dilantik beberapa hari itu. Kemudian, Maruarar yang juga sebagai Ketua Umum Taruna Merah Putih ini mempertemukan para Korban dengan ketua Bappenas.
"Mereka berdua (Menkeu dan ketua Bapenas -red) menyanggupi untuk menindaklanjuti persoalan ini. Bahkan Ketua Bappenas mengatakan persoalan ini sudah ada di Menko perekonomian Hatta Radjasa," jelasnya.
Ara, panggilan akrabnya, menegaskan, dirinya akan terus mengikuti perkembangan penyelesaian kasus tersebut.
"Sebagai anggota DPR, apalagi dari Dapil tersebut, sudah merupakan kewajiban untuk paling depan memperjuangkannya," tandasnya.