PIM yang dibentuk oleh Koperasi Perikanan Laut (KPL) Mina Sumitra mendapat apresiasi dari pemerintah setempat. Pasalnya selama ini sektor perikanan telah memberikan banyak masukan untuk negara melalui PAD (Pendapatan Asli Daerah).
Bupati Indramayu Anna Sophanah tak hadir saat diminta meresmikan PIM tersebut, namun diwakilkan pejabat Asda III Indramayu, Susanto.
"Diawali dengan ucapan bismillahirahmanirrohim, Pusat Informasi Maritim Mina Sumitra di Indramayu dengan ini saya resmikan. Mudah-mudahan bisa berkembang dan membantu kita semua terutama untuk mendukung kesejahteraan masyarakat pesisir masyarakat nelayan dan demi kemajuan perkembangan pembangunan di Indramayu," Kata Susanto saat meresmikan PIM Indramayu di halaman TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Karangsong Indramayu Jawa Barat, Kamis malam (4/7/14).
Peresmian dilakukan secara simbolik dengan membuka papan nama PIM bersama Kepala Diskopidag Indramayu (Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan), Warjo SH MM; Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Indramayu, Abdul Rosyid Hakim. Selain itu, dalam acara peresmian PIM juga diadakan pengajian akbar.
Susanto mengungkapkan bahwa di sektor nelayan khususnya di Indramayu telah menyumbang sekitar 40 persen kebutuhan ikan untuk masyarakat di Jawa Barat, sehingga menurutnya keberadaan nelayan di Indramayu merupakan bagian yang sangat penting.
"Kita tahu nelayan Indramayu sangat membantu atas pemasukan untuk daerah," katanya.
Sementara itu, Ketua KPL Mina Sumitra, Ono Surono ST mengatakan, PIM ini dibentuk sebagai uapaya pemberdayaan para nelayan untuk mempermudah akses informasi, baik akan, sedang ataupun saat melaut.
"PIM ini akan memberikan positif bagi nelayan, bukan hanya untuk nelayan Indramayu tetapi bisa juga diakses oleh seluruh nelayan di Jawa Barat dan bahkan pulau Jawa secara umum," jelas Ono.
Ia menjelaskan, dalam PIM sendiri akan menyediakan beberapa informasi dan pelayanan untuk nelayan diantaranya:
Ono berharap, dengan adanya PIM ini, maka pemerintah daerah khususnya di Indramayu dan Jawa Barat bisa memberikan informasi apapun tentang nelayan dan kelautan, seperti info cuaca, perkembangan harga-harga ikan dan lain-lain.
"Itu semuanya bisa diakses melalui PIM ini, kami membantu pemerintah agar nelayan maju dan sejahtera. Untuk itu diharapkan kerjasama yang sinergis dengan pemerintah," terangnya.