Pimpinan Tertinggi Ikhwanul Muslimin Ditangkap

Cuplik.Com - Kairo - Aparat keamanan Mesir akhirnya menangkap pimpinan tertinggi Ikhwanul Muslimin (IM), Mohamed Badie. Pria berusia 70 tahun ini ditangkap di sebuah flat di Nasr City, timur laut Kairo.

Menurut informasi yang berkembang, Badie menghilang setelah para demonstran menduduki lapangan Rabaa al-Adawiya. Sebelumnya, dalam rangkaian protes pro-Mursi tersebut, Badie sempat terlihat.

Penangkapan badie ini dikonfirmasi oleh fanpage Facebook resmi dari Kementrian Dalam Negeri Mesir, dengan memuat foto dan penjelasan penangkapan Badie.

Badie ditangkap menyusul keputusan Pemerintah Mesir menjadikan IM sebagai organisasi terlarang. Sebelum penangkapan Badie, aparat Mesir sudah menahan ratusan kader dan simpatisan IM. Sumber resmi IM menjelaskan sebagian dari kader dan simpatisannya itu dibunuh tanpa melalui proses pengadilan.

Konflik antara militer Mesir dibawah komando Jenderal Abdul Fatah As-Sisi dengan IM diawali oleh kudeta militer atas Presiden Mesir terpilih, Muhamad Mursi. Semenjak itu, aksi demonstrasi pro-Mursi terus digelar. Kementrian dalam negeri di bawah pemerintah kudeta memerintahkan agar para demonstran mundur dan kembali ke rumah masing-masing. Hal ini tidak digubris oleh demonstran, sehingga aparat keamanan memiliki dalih untuk membantai demonstran.