Cuplik.Com - Bandung - Puluhan mahasiswa dari Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Bandung mengutuk keras aksi kekerasan yang dilakukan oleh Kepolisian Indramayu kepada para aktivis PMII Kabupaten Indramayu. Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum PC PMII Kabupaten Bandung, Dhamiry Al Ghazaly saat melakukan orasi dalam aksi solidaritas di Mapolda Jawa Barat, Jalan Soekarno-Hatta Bandung. Rabu (28/8).
Menurut Dhamir, sebagaimana dilansir dari nu.or.id, tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Mapolres Indramayu terhadap aktifis PMII tersebut sudah termasuk kriminal dan segala kriminalitas tak dibenarkan oleh hukum.
“Yang dilakukan aparat kepolisian Indramayu sudah termasuk tindakan kriminal!” tegas Damir.
Lanjutnya, oleh karena itu, PC PMII Kabupaten Bandung menyerukan empat tuntutan, pertama, menolak dengan tegas pembangunan waduk Bubur Gadung yang ada di Indramayu dan biarkan masyarakat menggarapnya. Kedua, sebagai aksi solidaritas, PMII Kabupaten Bandung menuntut segera bebaskan para petani dan kader PMII yang ditahan. Ketiga, mengusut tuntas tindakan kekerasan yang dilakukan oknum aparat kepolisian dalam aksi yang dilakukan aktifis PMII Indtamayu. Keempat, mendesak Kapolda Jawa Barat untuk mencopot Kapolres Indramayu dan menangkap para preman yang terlibat. Dhamir pun mengancam, jika Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat tidak segera membebaskan petani dan Kader PMII Indramayu yang di tahan, PC PMII Kabupaten Bandung akan melakukan aksi besar-besarandan mengepung kantor Polda Jawa Barat.
“Jika tidak ada respon terhadap tuntutan ini, PC PMII Kabupaten Bandung akan mengerahkan massa besar-besaran,” pungkasnya.
Seperti diketahui, pada Ahad (25/8) kemarin, sedikitnya 500 massa dari PMII Indramayu datang melakukan aksi bersama massa dari Serikat Tani Indramayu (STI) ke daerah proyek Waduk Bubur Gadung di Desa Loyang Kecamatan Trisi, Kabupaten Indramayu, namun aksi ini tak berlangsung lama karena ratusan massa tersebut dipukul mundur oleh aparat kepolisian, beberapa orangbahkan dipukuli dan ditangkap oleh aparat dari Polres Indramayu.