Jum'at, 10 Januari 2025

SBMI: BNP2TKI Abaikan Korban dan Bela yang Bayar

SBMI: BNP2TKI Abaikan Korban dan Bela yang Bayar

POLITIK
11 Oktober 2013, 16:24 WIB
Cuplik.Com - Indramayu - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dinilai tidak berpihak pada TKI yang menjadi korban, namun lebih membela PPTKIS atau orang yang bayar. Sehingga penyelesaian atas kasus-kasus TKI selalu molor dan tak kunjung tuntas.

Hal itu ungkapkan oleh Ketua DPC Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Indramayu, Juwarih yang didampingi para pengurus lainnya di sekretariat DPC SBMI Indramayu Jl. Angling Dharma Blok Carik RT 18/04 Desa Krasak Kec. Jatibarang Kab. Indramayu, Jumat (11/10/13) atas penyikapannya terhadap respon BNP2TKI saat memediasi korban dengan PPTKIS soal kasus TKI.

"Kami kecewa dan prihatin atas perlakuan dan pelayanan yang kurang baik, terutama soal sikap Kasubdit Advokasi Kawasan Timur Tengah, Afrika dan Eropa, Suwardji SH beberapa waktu lalu di kantor BNP2TKI Jakarta," ujar Ketua SBMI Indramayu, Juwarih.

Ia memaparkan, saat itu pihaknya dimediasi soal kasus TKI Jordan asal Indramayu TKW a.n Wanikhah Binti Sokib dengan Direktur PT Trisula Bintang Mandiri Ibu Helda Fitriaty di gedung BNP2TKI Jl. Letjen MT Haryono Kav. 52 Jaksel. Pada Selasa kemarin (8/10/13).

"Perlakuan kasar yang diberikan Suwardji kepada pengurus SBMI adalah telah membentak-bentak dan mengusir paksa dengan menseret Koordinator Advokasi SBMI pusat Heriyanto dari ruang forum mediasi serta sebelumnya pada hari Rabu (2/10/13) Koordinator Advokasi SBMI Indramayu JIhun juga mengalami hal yang sama dibentak-bentak oleh pak suwardji bahkan sempat HP milik Jihun mau dibanting," papar Juwarih.

Sikap Kasar Suwardji muncul ketika argumen dari Heriyanto dan Jihun memojokan pihak PT Trisula Bintang Mandiri yang dianggap tidak mentaati dan melaksanakan Pasal 55 Permen No.14 Tahun 2010 tentang PPPTKILN.

"Anehnya kok kenapa pihak BNP2TKI yang marah-marah seharusnya kan pihak PT. Trisula Bintang Mandiri yang seharusnya marah ketika dianggap tidak mentaati Peraturan tersebut? ini kan aneh, apa mereka sudah kongkalikong?," tanya Juwarih.

"Pantas saja terus menerus TKI menjadi korban, karena selama ini pemerintah tidak tegas malah ada indikasi berpihak ke PPTKIS" kesalnya.

Atas sikap itu, pihaknya berencana akan melaporkan perlakuan pejabat BNP2TKI itu.

"Kami akan melaporkan ke Ombudsman dan akan menyurati Kepala BNP2TKI Moh. Jumhur Hidayat. Jika langkah-langkahnya tidak digubris juga maka SBMI akan mengerahkan masanya ke Istana Negara," pungkasnya.


Penulis : Dewo
Editor : Dewo

Tag :

CURHAT RAKYAT

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128