Cuplik.Com - Bandung - Komisi Informasi Provinsi (KIP) Jawa Barat memberikan penghargaan bagi kabupaten dan kota di tatar pasundan itu yang telah melaksanakan keterbukaan informasi. Pemberian penghargaan itu diselenggarakan di Topaz Galeria Hotel, Bandung pada Senin (25/11) malam.
Penghargaan tersebut langsung diberikan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat,
Deddy Mizwar. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
"Ini salah satu dukungan bagi penerapan keterbukaan informasi di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat," ungkap pemeran utama dalam film Jenderal Naga Bonar itu.
Harapan Deddy, Jawa Barat harus bisa mempertahankan prestasi sebagai badan publik terbaik dalam penerapan keterbukaan informasi publik di tingkat provinsi se-Indonesia.
Sepuluh kota dan kabupaten di Jawa Barat mendapat anugerah sebagai daerah yang memiliki keterbukaan informasi paling baik. Dari 26 Kota dan Kabupaten, Kab Bogor mendapat predikat terbaik dalam keterbukaan informasi publik di Jawa Barat. Disusul kemudian Kabupaten Bandung, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Garut, Kota Bogor, Kabupaten Cianjur, Kota Sukabumi, Kota Cimahi dan Kota Bandung.
Penghargaan ini berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi KIP Jawa Barat dengan indikator pemenuhan kewajiban sesuai aturan dalam
Undang-undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Menurut Koordinator tim monitoring dan evaluasi,
Mahi M. Hikmat, indikator pertama adalah pemenuhan tentang standar layanan infomasi publik tentang pemenuhan kewajiban mengumumkan dan menyediakan infomasi berkala. Kedua, pemenuhan kewajiban menyediakan informasi setiap saat. Dan ketiga, tentang layanan penyediaan informasi.
Tim yang dipimpin Mahi tersebut melakukan pengecekan langsung ke Badan Publik atau Pejabat Penyedia Infomasi dan Dokumentasi di daerah. Kemudian dilakukan juga observasi terhadap sarana publikasi seperti website dan bentuk lainnya. Serta memberikan angket untuk dilakukan pengisian terkait layanan informasi publik.
"Kami memberi waktu sanggahan atas penilaian dan pemeringkatan awal tersebut, dan sepuluh daerah yang mendapat penghargaan itulah yang terbaik versi KIP," tutup Mahi.