Minggu, 2 Maret 2025

Insiden Nelayan, DPRD Akan Panggil Kapolres Indramayu

Insiden Nelayan, DPRD Akan Panggil Kapolres Indramayu

EKONOMI
25 Februari 2014, 22:40 WIB
Cuplik.Com - Indramayu - Insiden unjuk rasa nelayan yang memakan puluhan korban akan disikapi serius oleh DPRD Indramayu, rencananya dalam waktu dekat Kapolres Indramayu akan dipanggil untuk dimintai keterangan.

"Kapolres Indramayu akan dipanggil ke DPRD di komisi A terkait kericuhan aksi nelayan kemarin. Waktunya belum tau, masih dikoordinasikan," ujar Wakil Ketua DPRD Indramayu, Kuswanto kemarin (24/2/14).

Insiden itu terjadi saat unjuk rasa Front Nelayan Bersatu (FNB) pada Senin 17 Februari 2014 kemarin, bentrok terjadi hingga memakan korban dari kedua pihak, 26 orang terluka dari pihak nelayan dan 3 terluka dari pihak kepolisian. Polisi sempat menahan 13 pengunjuk rasa selama 24 jam di Mapolres Indramayu dan 2 aktivis jadi tersangka.

Menurut Kuswanto dua tersangka dari 13 aktivis nelayan itu sepatutnya tidak dilanjutkan, pasalnya kejadian tersebut jelas bukan dari pihak nelayan sebagai pemicu keributan.

"Kami akan perjuangkan bagaimana caranya ini tidak dilanjutkan," tegasnya.

Selain itu, Kuswanto juga meyakini, insiden kemarin ada kelompok lain yang berhasil memprovokasi demi tujuan tertentu agar pihak pengunjuk rasa seolah-olah bertindak anarkhis.

"Saya punya keyakinan keributan dipicu bukan dari kelompok nelayan, menurut informasi ada kelompok yang punya kepentingan di situ," ungkapnya.

"Yang jelas kejadian kemarin kami berpihak pada masyarakat (nelayan -red)," imbuh Kuswanto.

Hal itu dikatakan ketika perwakilan dari FNB mendatangi kantor DPRD Indramayu untuk melakukan audiensi.

Menurut ketua FNB, Ono Surono ST, pihaknya mendatangi DPRD ingin mengadukan beberapa persoalan nelayan dan sebagian petani Indramayu.

"Selain soal aksi kemarin, banyak juga permasalahan lain yang perlu disampaiakan," jelasnya.

Terkait aksi kemarin, Ono memaparkan, pihaknya saat ini merasa bersyukur, karena perjuangannya tidak sia-sia, tuntutannya saat ini sudah dipenuhi oleh pemerintah pusat.

"Alhamdulillah, sekarang para nelayan sudah bisa mengisi BBM kembali," tandas Ono.

Audiensi diterima oleh Wakil Ketua DPRD Indramayu, Kuswanto di Ruang Komisi B. Pihak FNB menghadirkan Ketua Umum FNB Ono Surono ST; ketua SNT (Serikat Nelayan Tradisional) Kajidin; Ketua Serikat Tani dan Nelayan (SETAN); dan beberapa perwakilan dari ABK dan Petani.


Penulis : Dewo
Editor : Dewo

Tag :

CURHAT RAKYAT

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128