Indramayu – Perahu penyebrangan Pulau Cangak di Desa Sukaperna, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu yang dilintasi aliran Sungai Cimanuk terbalik. menurut informasi yang kami dapat Perahu yang biasanya digunakan warga untuk menyebrang karena tak adanya jembatan penyebrangan ini, terbalik saat mengangkut 25 orang penumpang termasuk awak kapal dan 15 sepeda motor, Jumat (13/02).
Hingga saat ini (Pukul.12.00 ) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Indramayu, beserta Direktorat Polisi Air (Dit Polair) Polres Indramayu, tengah melakukan pencarian terhadap 12 orang yang dikabarkan hilang terseret air sungai Cimanuk. BPBD dan Dit Polair setempat dibantu oleh warga rencananya bakal menyisir Sungai Cimanuk untuk mencari 12 orang yang terseret arus tersebut.
sementara untuk penyebab pasti kejadian masih dalam penyelidikan, namun diduga, derasnya arus Sungai Cimanuk, ditambah kurang layaknya perahu yang digunakan menjadi penyebab utama terbaliknya perahu tersebut.
"kayanya sih kebanyakan penumpang dan derasnya air sehingga mengakibatkan prahu itu terbalik", Ujar Tarmudi Warga sekitar.
Terkait kabar korban yang terseret derasnya air, Tarmudi, berharap para korban segera dapat ditemukan "Semoga para korban perahu lintas desa sukaperna tukdana ini bisa segera ditemukan". harapnya.
Sebagaimana diketahui jembatan tersebut sudah 30 tahun tidak tersentuh perbaikan. Perahu penyebrangan tersebut adalah jalan alternatif yang biasa digunakan warga dengan menyebrangi sungai cimanuk ketika memburu waktu mereka.